Evolusi dari Ultrabook Sony VAIO Duo 11

by mantabagung - Rabu, 19 Juni 2013 No Comments
Evolusi dari Ultrabook Sony VAIO Duo 11

Produk ini menyajikan kesan berbeda lewat desain dual mode unik.

Ketika Intel menentukan bahwa laptop convertible merupakan evolusi selanjutnya dari ultrabook, Sony memiliki pemikiran sendiri. Menurut Sony konsumen tidak ingin direpotkan dengan upaya melepas keyboard atau terlalu berusaha memutar layar terlalu jauh. Karena itulah, Sony mendesain karakter layar Surf Slider bagi convertible pertamanya, VAIO Duo 11.

Desain Surf Slider di VAIO Duo 11 kali ini memang terlihat unik di antara convertibel lainnya. Rancangan yang memungkinkan ultrabook berubah bentuk antara komputer tablet (slate) atau laptop (regular) ini mengingatkan kita pada desain serupa di smartphone Nokia E7 yang bagian layarnya terangkat ketika dibuka.

Di sini Sony mendesain mekanisme engsel metal yang bisa bergeser sekaligus sebagai penumpu bagian layar. Strukturnya memang terlihat berbeda namun Anda juga akan menemui juluran kabel dari unit utama ke layar yang terlihat ringkih. Untungnya, untaian kabel ini dilindungi penutup sehingga tak mudah dijangkau tangan.

Layar 11,6” berpanel OptiContrast dalam resolusi Full-HD (1920x1080 pixel) di VAIO Duo tak hanya terlihat tajam dan terang (brightness 400 nits) namun juga tahan benturan. Pada awanya hal ini mungkin akan membuat Anda sedikit cemas saat membuka dan menutupnya. Namun setelah terbiasa, tentu Anda akan menyukai. Untuk memudahkan menarik layar ini disediakan kaitan khusus bagi jemari berupa gerigi di bagian samping-atas layar dan tepian yang agak menonjol di bagian atas

Namun model layar dengan kemiringan sekitar 130o ini ternyata juga tak terlalu ideal. Akibatnya laptop harus diposisikan dengan tepat agar bisa dipakai secara nyaman. Posisi sebagai laptop ini juga agak menyulitkan aktivitas video conference akibat arah webcam yang terlalu menengadah. Mau tak mau laptop harus diposisikan lebih rendah agar webcam menangkap wajah lebih tepat.

Penggunaan Windows 8 di VAIO Duo 11 (model SVD11215CV) memang tepat terlebih dengan keberadaan keyboard fisik dan pointer pengganti mouse. Sony juga menyiapkan pena khusus (stylus pen) yang memudahkan pengguna menggambar atau pun menulis catatan atau sekadar memotong (crop) gambar tertentu untuk diolah. Sayangnya pena ini tak  bisa disatukan ke laptop seperti halnya Samsung Ativ. Mungkin ini akibat keberadaan bodi VAIO Duo 11 yang sudah ramping.

Meskipun terkesan untuk profesional, laptop berbobot 1,3 kg ini ternyata juga dilengkapi dengan teknologi Dolby Home Theater v4 dan sistem amplifier S-Master untuk penggunaan headphone. Selain itu masih ada digital noise-cancelling untuk meredam bising serta teknologi “Clear Phase” plus xLOUD untuk menjernihkan dan memperkuat output audio.

****

Pada dasarnya kami cukup terkesan dengan VAIO Duo 11 karena memiliki layar tajam, lapisan kuat, dan juga mekanisme geser yang unik. Keberadaan stylus dan kinerjanya yang baik juga amerupakan nilai lebihnya. Sayangnya, pengaturan webcam atau pergantian posisi layar justru kurang menyenangkan. Bagaimanapun, inilah salah satu produk convertible yang menarik untuk dimiliki.

Hasil Pengujian

Kedua produk ultrabook ini memiliki spesifikasi utama yang setara kecuali pada media penyimpannya.. Berkat penggunaan SSD, VAIO Duo 11 tampak lebih gegas. Sayang dalam daya tahan baterai kemampuan Sony sedikit lemah walaupun masih bisa ditolerir.

Crop Menarik 

Lewa aplikasi Active Clip, gambar yang dipotong dengan stylus pen bisa diolah lebih lanjut untuk ditempelkan ke gambar lain. Gambar hasil potongan ini bisa dipakai untuk memberi kesan bayangan (siluet) yang menarik.

Stylus Navigasi

Selain via touchscreen, penggunaan ultrabook dimungkinkan lewat stylus. Stylus ini memudahkan pengguna menggambar atau membuat catatan singkat, atau sekadar memotong gambar.

Trackpoint
 
Karena tak menyediakan touchpad, VAIO Duo 11 menambahkan sebuah trackpoint di tengah area keyboard. Ini mirip seperti pada jajaran ThinkPad Lenovo.

Evolusi dari Ultrabook Sony VAIO Duo 11

Bendito

You're reading an article about Evolusi dari Ultrabook Sony VAIO Duo 11. You are allowed to copy and paste or dissemination of this article, but do not forget to put the link below as the source.

No Comment to " Evolusi dari Ultrabook Sony VAIO Duo 11 "